KELUARGA KRISTEN

I Gusti Ayu Oka Mahadewi

Abstract


Tuhan yang merencanakan perkawinan. Hal itu jelas sekali
karena Allah menjadikan Adam dan Hawa serta menempatkan mereka
bersama di taman Eden. Tuhan Yesus sendiri mengatakan bahwa laki-
laki akan meninggalkan ayah dan ibunya, dan berdampingan dengan
istrinya, lalu keduanya menjadi satu daging. Dan apa yang telah
dipersatukan Allah tidak boleh diceraikan manusia (Matius 19;5-6).
Keluarga Kristen diawali dengan perkawinan Kristen.
Perkawinan adalah satu komitmen tidak bersyarat 37 yang melibatkan
dua pribadi, yaitu laki-laki dan perempuan. Komitmen mencakup
tindakan, itu sebabnya harus terus berjuang untuk memelihara
komitmen perkawinan sebagai sesuatu yang utama dalam hidup dan
melawan tekanan untuk membagi komitmen tersebut dengan segi-segi
lain dalam hidup bersama. Tingkat komitmen adalah faktor penting
yang menentukan berhasil tidaknya hubungan dalam perkawinan itu.


Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.62042/jtp.v3i2.24

Refbacks

  • There are currently no refbacks.